Wednesday, 26 December 2012

Press Release

  • Contoh Press Release mengenai Festival Jamu yang diadakan oleh Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Jawa Tengah


Disbudpar Jateng Gelar Festival Jamu



Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Jateng menggelar festival jamu di halaman kantor Gubernur Jateng. Acara yang digelar hari ini (29/9) hingga esok (30/9) dipadati 65 stan.

Kepala Disbudpar Pemprov Jateng, Prasetyo Ariwibowo mengatakan, festival jamu diadakan dalam rangka Hari Kesehatan dan Visit Jateng Year 2013 mendatang. Selain itu dimaksudkan untuk pengubahan citra jamu yang selama ini dikenal pahit dan tidak enak menjadi sajian yang lezat guna menjaga kesehatan tubuh. Acara tersebut dapat memunculkan potensi jamu dan obat tradisional di Jateng guna percepatan ekonomi serta pemberdayaan keluarga dapat diwujudkan terutama di pedesaan.

Selain perusahaan jamu besar festival juga diikuti UMKM dari 21 kabupaten/kota. Tak hanya itu, pengobatan tradisional termasuk pijat refleksi pun dapat dinikmati pengunjung secara gratis. Target pasien dari pengobatan tradisional tersebut yaitu 3000 orang. Festival pada hari ini juga masih diramaikan drngan cooking class, aerobic, serta aneka lomba dari lomba mewarnai, memasak hingga lomba fotografi. Tak kalah menarik para penual jamu gendong dari komunitas jamu gendong Mijen juga akan membagikan jamu kepada pengunjung secara cuma-Cuma.

“Kegiatan ini semata-mata memamerkan promosi kesehatan. Dating saat pulang dipraktikkan, lalu tanaman jamu untuk kepentingan keluarga. Karena jateng ini subur, ditanami apa saja subur. Temulawak atau kunyit tinggal jeblos (masuk ke tanah) saja tumbuh. Sehingga ini mampu memmberdayakan potensi kesehatan.” kata Gubernur Jateng Bibit Waluyo.

Warga antusias menonton hiburan yang sudah disiapkan di atas panggung yang megah. Beragam kesenian dari tradisional hingga modern turut ditampilkan. Untuk menarik perhatian pengunjung terutama anak-anak ada boneka ikon festiva jamu yang berkeliling stan.

Tak kalah menarik, para penjual jamu gendong dari komunitas jamu gendong Mijen juga akan membagikan jamu kepada pengunjung secara cuma-Cuma.



  • Berikut ini adalah contoh Press Release dengan bahasa Inggris dengan materi yang sama


Disbudpar of Central Java Held Jamu Festival

Departmen of Cultural and Tourism of Central Java held in the grounds of the Governor of Central Java. The event was held today (29/9) and tomorrow (30/9) filled with 65 booths.
Head of the Central Java Provincial Government Disbudpar, Prasetyo Ariwibowo said the festival was held in the framework of herbs Health Day and Visit Central Java Year 2013. In addition to changing the image meant for herbs that are known to be bitter and not tasty dish to maintain a healthy body. The event could bring the potential of herbal medicine and traditional medicine in Central Java acceleration for economic empowerment of the family can be realized, especially in rural areas.
In addition to the herbal companies festival also followed SMEs from 21 districts/ cities. Not only that, traditional medicine including reflexology can be enjoyed by visitors for free. Target patients from the traditional treatment is 3000 people. Festival today alse still enlivened with cooking classes, aerobics, and various competitions of the coloring contest, cooking to photography competition. And the Jamu Gendong sales, from Mijen’s Jamu Gendong Community will be give visitors a glass of jamu for free.
“This event showcased the sheer health promotion. Come, now home practice. And plant herbs for sake of the family. Since Java is fertile, arable anything grow. Ginger or turmeric stay give way (put into the ground) only grows. So that is able to empower the health,” said Central Java Governor Bibit Waluyo.
Residents watch the entertainment enthusiast who had been prepared on the magnificent stage. A wide range of traditional to modern art displayed participate. To attract visitors, especially children there doll icon Herb Festival which toured the booth.


No comments:

Post a Comment